Peluang besar untuk masyarakat suku baduy mendapatkan Makanan Bergizi Gratis ( MBG ) yang disalurkan oleh Kepala Badan Gizi Nasional ( BGN ) Dadan Hidaya dengan memastikan untuk para warga Indonesia walaupun tinggal di wilayah yang sulit dengan kampung kecil tetapi mendapatkan manfaatnya untuk menerima dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi ( SPPG ) alias dapur umum MBG untuk wilayah terpentil, kutip mono77.
Setiap warga Indonesia dengan wilayah yang sulit untuk dicapai bisa dikategorikan MBG Terpencil karena anak sekolah maupun tidak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, anak balita akan mendirikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi wilayah terpencil dengan menjelaskan bahwa prinsip pada pelaksanaan program tersebut mempunyai potensi yang bisa dimanfaatkan oleh warga lokal untuk memberdayakan masyarakat melalui bahan pangan.
Dengan memanfaatkan potensi yang menjadi sumber makanan bergizi karena kelangkaan terhadap tenaga ahli gizi yang menjadi tantangan pada percepatan pembangunan di beberapa titik wilayah dengan total mencapai 8.286 titik SPPG yang tersebar pada 35 provinsi, 324 kabupaten dan 2.465 kecamatan dengan jangkauan 2,2 juta mencapai 3 juta untuk mendapatkan manfaat pada daerah yang cukup sulit untuk dijangkau dengan kapasitas 300 orang.