Kemampuan untuk melakukan komunikasi yang dilakukan oleh para wakil rakyat perlu diperkuat tidak hanya dari media massa tetapi resmi oleh DPR RI pastinya untuk para anggota ucap sekjen Indra Iskandar dari kompleks parlemen karena dengan meningkatkan kapasitas serta kemampuan dalam komunikasi publik perlu menggunakan Tenaga Ahli dan Staf Administrasi Anggota DPR RI untuk kualitas informasi publikasi yang dilakukan oleh para wakil rakyat, kutip pop77.
Karena menurut Indra bahwa wakil rakyat yang dipilih secara resmi menjadi etalase kinerja parlemen secara informatif, akurat, dan kredibel tidak hanya menjadi medokumentasi saja tetapi menjadi alat komunikasi yang di representasikan citra DPR menjadi lembaga modern yang terbuka sebagai pakar komunikasi politik di Universitas Padjajaran ( Unpad ) Kunto Adi Wibowo dengan legitimasi lembaga publik yang memiliki nilai ekspektasi masyarakat.
Instrumen pragmatis dipublikan dengan menilai kinerja DPR sesuai harapan para masyarakat secara moral, legitimasi yang diperoleh dengan sikap yang sangat inklusif, akuntabel, terbuka dengan data yang dialogis partisipatif pada komunikasi publik sehingga masyarakat bisa melihat evaluasi pemangku untuk kepentingan kepada kompetensi lembaga dan anggota bisa diwujudkan dengan sangat mudah dan secara konsisten.